Dalam rangka memperingati Hari Raya Paskah, GKJW Tunglur menggelar serangkaian kegiatan yang tak hanya meriah, namun juga sarat makna spiritual dan kebersamaan. Setiap rangkaian kegiatan disusun dengan simbol dan nilai Kristiani yang mendalam, mengingatkan umat akan kebangkitan Kristus dan panggilan untuk hidup dalam kasih dan pengharapan.
Sarapan Ketupat: Simbol Kasih dan Kebersamaan Jemaat GKJW
Sebelum memulai rangkaian kegiatan hari ini, jemaat GKJW berkumpul untuk sarapan bersama dengan ketupat sebagai hidangan utama. Ketupat bukan sekadar makanan, tetapi simbol kasih, kerendahan hati, dan kebersamaan dalam Kristus. Momen sederhana ini menjadi wujud nyata persaudaraan dan semangat pelayanan yang tumbuh dari hati yang saling mengasihi.
Rangkaian kegiatan kami di Hari Raya Paskah:
1. Mencari Kupon Telur: Simbol Harapan BaruAnak-anak mencari kupon telur tersembunyi sebagai lambang pencarian akan harapan dan kehidupan baru dalam Kristus.
2. Lomba Menghias Telur: Simbol Kreativitas ImanJemaat berkelompok menghias telur, mengekspresikan sukacita Paskah dengan warna dan bentuk sebagai wujud syukur dan kebersamaan.
3. Kerja Bakti Makam: Simbol Penghormatan dan PengharapanSeluruh jemaat bersama-sama membersihkan makam, mengenang yang telah berpulang dan menghidupi pengharapan akan kebangkitan.
Melalui rangkaian kegiatan ini, GKJW Tunglur tidak hanya merayakan Paskah sebagai hari besar keagamaan, tetapi juga menghadirkannya dalam tindakan nyata yang penuh makna. Sebuah perayaan yang mengajak setiap jemaat, dari anak-anak hingga orang tua, untuk merasakan, menghayati, dan menghidupi arti Paskah dalam kehidupan sehari-hari.
Berikut dokumentasi kegiatan:
COMMENTS