Hari ini, Minggu 5 Maret 2017, GKJW Jemaat Tunglur kedatangan tamu dari GKJW Jemaat Kediri KRW Abraham. Kunjungan ini merupakan program dari Paduan Suara KRW Abraham untuk berkeliling jemaat-jemaat di sekitar Kediri, sekaligus sebagai kunjungan balasan dari pelayanan Pdt. Gideon pada Natal tahun 2016 di KRW tersebut.
KRW Abraham memiliki dua kelompok Paduan Suara: Abraham Junior yang berisi para remaja dan pemuda; dan Abraham Senior yang berisi warga dewasa hingga lansia. Hari ini yang dapat hadir adalah kelompok PS Abraham Senior, karena PS Abraham Junior melayani di pemberkatan perkawinan di GKJW Jemaat Kediri. Kelompok PS Abraham Senior pada hari ini mempersembahkan dua buah lagu dalam kebaktian yang dilayani oleh Pdt. Gideon dalam Minggu Prapaskah I. Pdt. Gideon memuji suara mereka seperti Dialita, sebuah kelompok Paduan Suara indah dari korban genosida Indonesia tahun 1965 yang harus dipenjarakan di Bukit Duri dan untuk menjaga supaya tetap waras mereka lantas membuat lagu-lagu yang kemudian dinyayikan oleh Dialita.
Dalam sambutannya, ketua kelompok Abraham mengucapkan sukacitanya bisa bertemu dengan saudara-saudara di GKJW Jemaat Tunglur, karena ternyata ada beberapa orang dari KRW Abraham yang juga setelah dirunut-runut ternyata masih kerabat. "Tunglur itu singkatan dari Petung Dulur" kata beliau yang disambut dengan tepuk tangan dan tawa seluruh Warga Jemaat.
Dalam kunjungan tersebut, KRW Abraham juga memberikan hadiah untuk Anak dan Remaja GKJW Jemaat Tunglur berupa paket-paket berisi snack, bingkisan oleh-oleh khas kediri untuk Majelis Jemaat, dan kenang-kenangan dua buah vas bunga mimbar. Kunjungan diakhiri dengan bersama-sama menikmati sarapan pagi sambil mencicipi segarnya produk bazar pemuda pagi ini.
KRW Abraham memiliki dua kelompok Paduan Suara: Abraham Junior yang berisi para remaja dan pemuda; dan Abraham Senior yang berisi warga dewasa hingga lansia. Hari ini yang dapat hadir adalah kelompok PS Abraham Senior, karena PS Abraham Junior melayani di pemberkatan perkawinan di GKJW Jemaat Kediri. Kelompok PS Abraham Senior pada hari ini mempersembahkan dua buah lagu dalam kebaktian yang dilayani oleh Pdt. Gideon dalam Minggu Prapaskah I. Pdt. Gideon memuji suara mereka seperti Dialita, sebuah kelompok Paduan Suara indah dari korban genosida Indonesia tahun 1965 yang harus dipenjarakan di Bukit Duri dan untuk menjaga supaya tetap waras mereka lantas membuat lagu-lagu yang kemudian dinyayikan oleh Dialita.
Dalam sambutannya, ketua kelompok Abraham mengucapkan sukacitanya bisa bertemu dengan saudara-saudara di GKJW Jemaat Tunglur, karena ternyata ada beberapa orang dari KRW Abraham yang juga setelah dirunut-runut ternyata masih kerabat. "Tunglur itu singkatan dari Petung Dulur" kata beliau yang disambut dengan tepuk tangan dan tawa seluruh Warga Jemaat.
Dalam kunjungan tersebut, KRW Abraham juga memberikan hadiah untuk Anak dan Remaja GKJW Jemaat Tunglur berupa paket-paket berisi snack, bingkisan oleh-oleh khas kediri untuk Majelis Jemaat, dan kenang-kenangan dua buah vas bunga mimbar. Kunjungan diakhiri dengan bersama-sama menikmati sarapan pagi sambil mencicipi segarnya produk bazar pemuda pagi ini.
COMMENTS