IBADAH PENEGUHAN SIDI

Minggu, 4 Maret 2018 adalah salah satu hari spesial yang akan diingat oleh Griscipta Yosefanita (Nita) dan Damai Nadi Ananda (Nanda). Pada hari itu, kedua anak ini dengan mantap mengakui imannya secara dewasa.

Kesiapan mereka dalam mengakui imannya secara dewasa ini tentulah tidak datang dengan tiba-tiba. Mulai kecil mereka telah dibimbing keluarga masing-masing, diperkenalkan Allah dan karya-Nya, serta Yesus Kristus sebagai Juruselamat dunia. Demikian juga, gereja memperlengkapi mereka melalui ibadah-ibadah dan katekisasi-katekisasi.

Pembekalan terakhir yang dilakukan gereja kepada mereka adalah pendadaran sidi, yang dilakukan pada 17-18 Februari 2018 di gereja. Selama dua hari ini mereka diajak untuk mempergumulkan secara sungguh bagaimana tanggung jawab seorang Kristen yang dikatakan dewasa. Perenungan ini dilakukan dengan serius tapi juga santai.

Setelah melakukan sharing bersama dengan Bu Heining (KPT), Pak Pujiantoro (KPT) dan Pdt Devina, mereka melanjutkan sesi dengan nonton film bersama di kapandithan. Film yang ditonton adalah "Facing the Giants". Setelah menonton film, mereka diajak untuk mendiskusikan film tersebut. Bagian mana saja yang mereka sukai dan menginspirasi mereka.

"bagus semua.. semua bagiannya membuat kita belajar banyak hal, bu!"

Nah, jika celetukan seperti ini yang membuka diskusi, sudah bisa dibayangkan seseru apa diskusinya kan? Nanda, Nita dan Pdt Devina lalu saling membagikan hal-hal yang menarik bagi mereka dalam film ini. Setelah itu, sesi ditutup dalam doa dan dilanjutkan dengan istirahat malam.

Keesokan harinya, setelah Ibadah Minggu, sesi pendadaran dilanjutkan dengan berdiskusi dan membahas mengenai pelayanan-pelayanan yang ada di GKJW, khusunya di jemaat Tunglur. Mereka diajak untuk turut serta bergabung dalam pelayanan gereja. Dengan konkrit dan semangat, mereka berdua ingin ikut melayani sebagai pamong.

Dengan segala persiapan, pembekalan dan perenungan yang telah mereka lakukan itulah, pada Minggu, 4 Maret 2018 mereka menjawab pertanyaan-pertanyaan Pdt Devina sebagai ikrar dan janjinya kepada Tuhan secara mantap. Demikian juga Pengakuan Iman Rasuli, mereka ikrarkan dengan jelas dan lantang.

Selamat datang, Nita dan Nanda! Selamat bergabung dalam persekutuan dan pelayanan sebagai warga dewasa. Kiranya kalian dimampukan menjaga dan menghidupi ikrar dan janji kalian di hadapan Tuhan sampai selamanya.

Karena Tuhan, Sang Sumber Kekuatan lah yang menopang perjalanan kehidupan kita, maka kita akan dimampukan untuk menyelesaikan perjalanan itu dalam perjuangan dan kesetiaan. Percaya dan setialah senantiasa!