BACAAN
1 Samuel 15:22-31
Jika di jemaat ada orang yang mempersembahkan dana dengan jumlah yang besar tentu kita senang, karena program jemaat bisa berjalan dengan dukungan persembahan itu. Kita juga pasti senang ketika di Jemaat semua orang menjadi orang-orang yang baik dan senang membaca, mendengarkan firman Tuhan serta setia melakukannya dalam kehidupan sehari-harinya. Namun jika harus memilih hanya salah satu di antara kedua hal tersebut manakah yang kita pilih? Persembahan yang banyak atau warga jemaat yang hidupnya baik karena rajin mendengarkan firman Tuhan?
Sebuah pilihan sulit. Tapi orang tua pasti tahu jawabannya. Jika orang tua diminta untuk memilih: rajin dikirimi oleh anaknya uang setiap bulan tapi hubungan dengan anaknya tidak baik; atau baiklah anaknya tidak bisa memberikan kiriman dana tetapi anak-anaknya baik, patuh mendengarkan perintah orang tua, setia kepada Tuhan, dan ketika orang tua membutuhkan anaknya hadir di sana. Orang tua pasti akan memilih yang kedua, karena uang bisa dicari, tetapi anak yang baik adalah berkat yang tidak terkira bagi orang tua.
Demikian juga dengan Tuhan. Ternyata ada yang lebih berarti daripada kurban persembahan Saul, yaitu Saul yang mau mendengarkan firman Tuhan. Korban Saul bahkan tidak diterima oleh Tuhan jika Saul tidak sungguh-sungguh berbalik dan menyesali dosanya.
Hal tersebut sama dengan kehidupan berjemaat. Kadang orang karena tidak memiliki persembahan akhirnya tidak datang ke gereja. Padahal lebih penting daripada persembahan itu adalah kita hadir dan mendengarkan Tuhan, itulah justru yang membangun persekutuan lebih daripada dana yang kita masukkan ke persembahan.
Selalu hadir itulah tanda cinta yang sesungguhnya. Dalam perkawinan, janji seorang mempelai bukan supaya hidupnya kaya, tetapi selalu setia dalam suka dan duka. Semoga kita diingatkan untuk selalu setia mendengarkan firman Tuhan karena itu jauh lebih berarti bahkan dibandingkan persembahan yang banyak sekalipun.
DOA
Mohon didoakan anggota keluarga supaya mengutamakan mendengarkan firman Tuhan daripada apa pun lainnya.
Mohon juga didoakan keluarga Bp. Sunaryohadi
COMMENTS