Ibadah Minggu yang dilaksanakan pada 19 Januari 2025 di GKJW Tunglur menjadi momen yang penuh makna, terutama karena bertepatan dengan pembukaan Bulan Penciptaan dalam kalender GKJW. Ibadah dipimpin oleh Majelis Penatua Sabar Imanuel. Bulan Penciptaan adalah waktu khusus untuk merenungkan tanggung jawab manusia dalam menjaga kelestarian bumi sebagai bagian dari ciptaan Allah.
Tema kotbah yang diambil dari 1 Korintus 12:1-11 menggarisbawahi pentingnya berbagai karunia rohani yang dianugerahkan Tuhan kepada umat-Nya. Setiap karunia memiliki peran penting dalam membangun jemaat dan memperkokoh kebersamaan. Penatua Sabar Imanuel mengajak jemaat untuk menyadari dan menggunakan karunia tersebut demi kemuliaan Allah dan kebaikan bersama.
Pohon kecil yang diberikan kepada jemaat di akhir ibadah melambangkan kehidupan, harapan, dan tanggung jawab. Menanam pohon adalah tindakan simbolis yang mengingatkan jemaat akan pentingnya merawat ciptaan Tuhan, baik secara fisik melalui lingkungan maupun secara spiritual melalui kehidupan yang menghasilkan kebaikan.
Melalui ibadah ini, jemaat diundang untuk tidak hanya bersyukur atas karunia yang diterima, tetapi juga mengambil peran aktif dalam menjaga dan memelihara kehidupan, sejalan dengan nilai-nilai iman Kristen. Dengan demikian, ibadah ini bukan hanya momen perayaan, tetapi juga panggilan untuk bertindak nyata sebagai wujud kasih kepada Tuhan dan ciptaan-Nya.
COMMENTS